Like my Blog on Facebook

Senin, 04 Juni 2012

Kesenian dari barang bekas


Kesenian dari barang bekas adalah salah satu jenis hasil karya seni oleh individu ataupun kelompok di mana bahan - bahannya terdiri dari barang-barang bekas. Kesenian barang bekas pertama kali dikenalkan oleh Wensislaus Makur, seorang kelahiran Flores. Beliau merupakan bekas buruh bangunan di Bali. Wensislaus Makur membuat tas unik dari limbah karung plastik beras, sampai menembus pasar konsumen di Eropa.
Barang-barang bekas yang dijadikan karya seni ini adalah bentuk pemanfaatan, penghematan, dan gerakan untuk menjaga lingkungan. Banyak orang yang sering membuang barang-barang bekas ke tempat sampah, padahal sebagian masih dapat dimanfaatkan. Barang-barang ini sebenarnya layak untuk orang lain, oleh sebab itu kita harus jeli memanfaatkan barang tersebut. Pemanfaatan barang bekas perlu dilakukan karena selain untuk menghemat,kita juga telah turut menjaga lingkungan.
Tak ada rotan, akarpun jadi, begitulah bunyi salah satu peribahasa Indonesia yang mengandung makna dalam keadaan terpaksa, kita harus kreatif untuk bisa memecahkan masalah yang sedang dihadapi dengan menggunakan alat atau cara - cara yang tidak biasa. Peribahasa ini tepat digunakan untuk kesenian dari barang bekas, karena barang yang unik itu tidak hanya dibuat dengan menggunakan bahan dan teknologi yang tinggi, tetapi kita bisa memanfaatkan barang bekas dengan cara yang sangat sederhana. Beberapa contoh barang bekas yang ada di sekitar kita, seperti [plastik], bungkus sabun, bungkusan permen, kardus bekas, kertas bekas atau koran bekas, gelas retak, gelas plastik, sedotan minuman, benang, boneka, celengan, kaleng bekas, kapas dapat dimanfaatkan menjadi barang yang mempunyai nilai estetika.

Usaha Kesenian dari Barang Bekas

Banyak pengusaha kesenian dari barang bekas ini memulai usahanya hanya karena hobi. Misalnya, orang yang hobi menjahit, akhirnya menjual aneka tas dan dompet jahitan sendiri yang terbuat dari kain dilengkapi dengan pernak-pernik. Selain itu, produk dari barang bekas juga tidak mengeluarkan modal besar, karena hanya memanfaatkan barang bekas. Usaha kesenian dari barang bekas ini merupakan kategori dalam menjual keahlian, sehingga yang diperlukan kreativitas untuk merancang kesenian tersebut. Selain itu, tidak mudah menjadi pengusaha produk ini, karena harus dapat membaca situasi lingkungan eksternal. Hal ini adalah kunci pokok untuk berhasil. Kesenian dari barang bekas digolongkan dalam alternatif mencari penghasilan tambahan dengan membuka usaha sendiri. Akan tetapi, diperlukan pengorbanan waktu, tenaga dan biaya apabila ternyata sistem yang dibangun gagal.


Karya Unik dari Sampah 

Mulai membuat karya seni jenis ini pada tahun 1999. Karya seni yang seluruhnya terbuat dari sampah dikumpulkan. Lem potongan-potongan sampah pada substrat kayu untuk membentuk sebuah gambar, biasanya wajah, yang hanya bisa dilihat di kejauhan. Saya tertarik dalam berkomunikasi melalui representasi visual dalam ruang 2-dimensi jelas dan melalui objek aktual yang digunakan untuk media dalam ruang 3-dimensi. Hal ini sangat penting bagi saya bahwa saya menggabungkan objek yang sebenarnya ke dalam seni sebagai lawan gambar atau rendition itu karena lebih baik menyatakan maksud karya seni. Saya merasa sampah hadir menjadi lebih kuat. Ini adalah hal yang sebenarnya yang harus diperhitungkan dengan yang ada di waktu dan tempat dan membawa energi di dan dari dirinya sendiri.



CONTOH-CONTOH KARYA SENI DARI SAMPAH


Anda yang terbiasa suka membuang "sampah" tampaknya kini harus berpikir ulang. Sampah yang saya maksud adalah barang-barang bekas yang biasanya anda telantarkan atau mungkin bahkan di rombengkan. Ya, mulai sekarang usahakan anda jangan membuang barang-barang bekas anda karena ternyata jika anda menyusunnya dengan benar akan bisa berbentuk unik seperti mainan dan barang-barang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

flag counter :)

free counters